Berdasarkan Journal of American Dietetic Association, seringnya berat badan seseorang mengalami naik dan turun, ternyata juga berpengaruh negatif pada sistem imunitas tubuh.
Berdasarkan Journal Physiology of Gastrointestinal and Liver Physiology, berat badan yang tidak stabil juga dapat meningkatkan kandungan lemak pada hati. Hal-hal tersebut dapat menghadapkan seseorang kepada prevalensi yang lebih tinggi terhadap penyakit-penyakit degeneratif.
Berdasarkan Journal Physiology of Gastrointestinal and Liver Physiology, berat badan yang tidak stabil juga dapat meningkatkan kandungan lemak pada hati. Hal-hal tersebut dapat menghadapkan seseorang kepada prevalensi yang lebih tinggi terhadap penyakit-penyakit degeneratif.
Menurut penelitian dr Claire Duvermoy, kardiolog dari University of Michigan (AS), berat badan yang turun naik secara fluktuatif bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
Menurut WHO, penurunan berat badan yang dinyatakan aman adalah sekitar 1-1,5 kg per minggu. Hasil penelitian yang dilaporkan dalam pertemuan tahunan ahli-ahli saluran percernaan di Amerika Serikat, menyebutkan bahwa wanita gemuk berisiko untuk menderita kanker usus besar hingga empat kali lipat dibandingkan dengan wanita yang mempunyai berat badan normal.
CARA MENGHITUNG BERAT BADAN IDEAL (BBI)
BBI bayi (anak 0 – 12 bulan)
BBI=(umur (bln)/2)+4
BBI untuk anak (1 – 10 tahun)
BBI=(umur (thn)x2)+8
BBI remaja dan dewasa
BBI=(TB – 100) – (TB – 100)x10%
Atau BBI= (TB – 100)x90%
Ket: TB: Tinggi Badan (cm)
(SINDO)
Terimakasih banyak gan informasinya sangat bermanfaat, jangan lupa yak mampir dulu ke website saya .....
BalasHapusPenyakit Diabetes Melitus
Penyakit Diabetes Melitus Tipe 1
Penyakit Diabetes Melitus Tipe 2
Penyakit Diabetes Melitus Pada Ibu Hamil
Penyakit Diabetes Melitus Pada Lansia
Blog nya bagus dan bernilai edukasi tinggi...
BalasHapusPenyakit Diabetes Melitus Pada Usia Muda
Penyakit Diabetes Melitus Pada Kehamilan
Penyakit Diabetes Dan Insipidus
Penyakit Diabetes Melitus Pada Anak
Penyakit Diabetes Melitus Parah
Penyakit Diabetes Melitus Berbahaya