Rabu, 12 Agustus 2009

HYPNOBIRTHING PERMUDAH PROSES KELAHIRAN

Hamil dan melahirkan adalah anugrah yang luar biasa bagi wanita. Sayangnya, wanita hamil kerap dihinggapi rasa takut dan cemas akan bayangan proses melahirkan yang sulit dan menyakitkan. Lupakan segala mimpi buruk itu, karena proses persalinan sebenarnya tidak harus melalui rasa sakit yang teramat sangat, apalagi hingga menjerit-jerit.


Ya, seorang ibu hamil (bumil) bisa saja melahirkan dengan rasa sakit yang minimal. Salah satu cara yang ditawarkan adalah latihan relaksasi melalui teknik hypnobirthing. Metode ini berakar pada ilmu hipnosis yang merupakan salah satu metode pendekatan kejiwaan yang memberi kita kesempatan untuk berkonsentrasi, fokus, dan rileks, sekaligus tetap sadar sepenuhnya. Marie F Mongan, ahli hipnoterapi dari New Hampshire AS, adalah orang yang pertama kali mengembangkan metode ini, lalu mematenkannya dengan nama HypnoBirthing.


Prosedur hypnobirthing adalah memadukan self-hypnosis dan proses kelahiran alami (normal). Jadi, ada proses penanaman sugesti positif ke alam bawah sadar, termasuk agar rasa takut tidak muncul. Ingatlah bahwa semua sistem rasa dikembalikan oleh otak. Nah, bila alam bawah sadar sudah diprogram supaya tubuh tidak mengirim sinyal rasa sakit ke otak, maka rasa sakit pun tidak muncul. Namun, saat melakukannya, individu yang bersangkutan tetap dalam kondisi sadar.


Menurut ahli hipnoterapis klinis dari Pro V Clinik Jakarta, Lanny Kuswandi, relaksasi dengan hypnobirthing terutama ditujukan untuk kesehatan janin yang akan dilahirkan. Pasalnya, banyak pasien bumil melahirkan bayi dalam kondisi autis atau bahkan infeksi HIV,Salah satu penyebabnya adalah proses kehamilan yang penuh tekanan atau stress,ungkap alumnus sekolah kebidanan St Carolus ini.


Inti dari hypnobirthing adalah ketenangan si ibu. Dengan terbiasanya si ibu berlatih relaksasi, jalan lahir untuk janin akan lebih mudah terbuka sehingga proses persalinan tidak terlalu melelahkan. Kondisi rileks juga akan mendorong pengeluaran hormon endorphin atau yang kerap disebut hormon bahagia. Sehingga, membantu menghilangkan rasa takut, tegang, dan kepanikan saat melahirkan.Latihan relaksasi bisa dimulai pada usia kehamilan berapapun, bahkan sejak perencanaan kehamilan,”katanya.


Pada tahap awal, bumil akan dipandu ahli hipnoterapi. Penanaman afirmasi dan sugesti ke alam bawah sadar bisa dilakukan dengan cara dan media apa pun. Misalnya dengan mendengarkan dan mengikuti ucapan hipnoterapis, latihan fokus dengan pendulum, teknik memanjangkan tangan hingga ke langit-langit, atau menggerakkan tangan dengan pikiran. Boleh juga dilakukan sambil berzikir.


Spesialis kebidanan dan kandungan dari RS Mitra Kelapa Gading Jakarta, dr. Boy Abidin SpOG, mengungkapkan bahwa hipnoterapi adalah upaya membuat bumil senyaman atau serileks mungkin saat proses persalinan. (SINDO)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar